Sudut istimewa merupakan sudut-sudut dengan perbandingan trigonometri yang dapat ditentukan nilainya tanpa menggunakan kalkulator atau tabel.
Ada empat sudut yang menjadi sumbu pada diagram kartesius yaitu 90 derajat, 180 derajat, 270 derajat, dan 360 derajat merupakan sudut istimewa
Kemudian pada kuadran 1, sudut istimewa yang adalah 35 derajat, 45 derajat, dan 60 derajat. Ketiga sudut ini harus selalu kita ingat, sebab ketiganya menjadi dasar dari sudut istimewa di kuadran2 lain.
Di kuadran II, sudut istimewa bisa kita dapatkan dengan menjumlahkan 90 derajat dengan 30, 45, dan 60 derajat. Kemudian di kuadran III, sudut istimewa bisa kita dapatkan dengan menjumlahkan 180 + 30, 45, dan 60 derajat. Sementara di kuadran IV, sudut istimewa bisa kita dapatkan dengan menjumlahkan 270 + 30, 45 dan 60 derajat.
Jadi bisa kita simpulkan bahwa sudut istimewa adalah 0, 30, 45, 60, 90, 120, 135, 150, 180, 210, 225, 240, 270, 300, 315, 330, serta 360 derajat.
Contoh soal dan pembahasan:
Apakah sudut 220 derajat merupakan sudut istimewa? Perhatikan diagram kartesius berikut ini :
Informasi : 220 derajat lebih besar dari 180 derajat, namun lebih kecil 270 derajat, yang artinya jika kita lihat pada diagram diatas, 220 derajat berada di kuadran III.
Untuk mengetahui apakah 220 derajat merupakan sudut istimewa atau bukan, kita sebenarnya cukup menghitung selisih sudut dari sumbu x yang berdekatan atau dalam kasus ini, kita menghitung selisih antara 220 derajat dan 180 derajat.
Jika selisihnya adalah 0, 30, 45 60, atau 90 derajat, maka sudut tersebut adalah sudut istimewa. Selisih antara 220 derajat dan 180 derajat adalah 40 derajat. Hal ini berarti 220 bukanlah sudut istimewa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar